Pengertian Sindrom Nefrotik
Sindrom Nefrotik adalah kumpulan gejala yang menyebabkan gangguan ginjal yang ditandai dengan tingginya kadar protein pada urine akibat bocornya protein dari ginjal, peningkatan lemak dan kolesterol dalam darah yang disebut hiperlipidemia, edema atau bengkak seluruh badan yang disebabkan oleh turunnya kadar albumin pada darah.
Apa saja tanda-tanda dan gejala sindrom nefrotik?
Gejala sindrom nefrotik dapat meliputi:
① Pembengkakan di kaki, kaki, pergelangan kaki, dan terkadang bisa sampai ke wajah dan tangan.
② Kenaikan berat badan yang signifikan.
③ Tubuh merasa sangat lelah.
④ Air kencing keluar berbusa atau berbuih.
⑤ Tidak merasa lapar.
Tes darah dan urin:
Hasil tes Anda dapat menunjukkan bahwa Anda memiliki terlalu banyak protein dalam urin atau bahkan tidak cukup protein di dalam darah Anda. Anda memiliki tes darah yang menunjukkan kadar kolesterol dan trigliserida Anda terlalu tinggi.
Komplikasi(Bahaya) Sindrom Nefrotik
Sindrom nefrotik yang tidak ditangani dengan efektif dapat menyebabkan berbagai komplikasi dan beberapa di antaranya bisa berakibat fatal. Sejumlah komplikasi yang berpotensi muncul meliputi:
Gagal ginjal kronis.
Pneumonia akibat infeksi.
Tromboemboli akibat hiperkoagulabilitas karena peningkatan trombosit.
Gangguan Jantung.
Kelemahan kronis pada otot (Muscle Wasting).
Bagaimana cara pengobatan sindrom nefrotik?
Bagaimana cara pengobatan sindrom nefrotik? para ahli merekomendasikan:Terapi 3 in 1 untuk penyakit ginjal
"Terapi 3 in untuk 1 penyakit ginjal" adalah metode canggih yang dikembangkan bersama oleh para ahli medis di Amerika Serikat dan Inggris, dan telah menunjukkan keefektifan yang tinggi dalam penggunaan klinis. Dengan keunggulan persentase tingkat kesembuhan yang tinggi dan tidak gampang kambuh memperoleh penilaian tinggi dari banyak ahli dan sangat dipuji oleh pasien.
"Terapi 3 in 1 untuk penyakit ginjal" adalah metode canggih yang dikembangkan bersama oleh para ahli medis di Amerika Serikat dan Inggris, dan telah menunjukkan keefektifan yang tinggi dalam penggunaan klinis. Dengan keunggulan persentase tingkat kesembuhan yang tinggi dan tidak gampang kambuh memperoleh penilaian tinggi dari banyak ahli dan sangat dipuji oleh pasien.
"Terapi 3 in 1 untuk penyakit ginjal" adalah metode khusus pengobatan sindrom nefrotik di dunia saat ini. Metode ini meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh, meningkatkan system kekebalan tubuh, menghilangkan faktor toksik yang menyerang glomerulus, meningkatkan peredaan peradangan dan melindungi glomerulus yang sehat, mencegah agar glomerulus tidak rusak lagi. Pada saat yang sama, menggunakan teknologi canggih untuk menginduksi proliferasi dan regenerasi sel glomerulus, membedakan sel-sel baru untuk menggantikan sel-sel yang rusak, membangun kembali unit glomerulus, mengembalikan fungsi ginjal, mencapai penyembuhan penyakit ginjal.
Klinik Utama Sehat Insani Jakarta adalah klinik spesialis pengobatan penyakit ginjal, memiliki peralatan medis canggih dan tim medis yang terdiri dari profesor ahli dan dokter spesialis. Klinik ini memiliki keterampilan profesional tingkat tinggi dan kaya akan pengalaman klinis. Memperlakukan pasien seperti saudara, dan telah mendapatkan pujian dari banyak pasien.
“Terapi 3 in 1 untuk penyakit ginjal” sudah diterapkan di negara-negara maju seperti Amerika dan Eropa, tidak perlu operasi, tidap perlu dialysis, tidak perlu rawat inap. Demi memberikan pelayanan sehat kepada penderita sindrom nefrotik masyarakat Indonesia, Klinik Utama Sehat Insani Jakarta menanamkan modal besar memperkenalkan system pengobatan canggih “Terapi 3 in 1 untuk penyakit ginjal”, banyak penderita telah sembuh. Demi berterimakasih kepada pasien atas dukungan mereka kepada klinik kami dan mengurangi beban ekonomi pasien, klinik kami memberikan potongan biaya 30% setiap hari untuk 10 pasien baru.
【Sharing suka cita keberhasilan】
Terimakasih Tuhan, Sindrom Nefrotik Anto Sembuh
Pada tanggal 13 Desember 2018, hari ini hasil tes darah dan urin anak saya Anto adalah normal, saya sudah lebih tenang dari pada dulu, karena dalam 1 tahun terus menerus tes darah dan urin 5 kali, hasil tes semua normal. Tuhan, terimakasih Tuhan memberkati anak saya Anto!
Tahun ini Anto berumur 13 tahun. Waktu berumur 8 tahun, dia mengalami pembengkakkan mata, kencing berbusa, dokternya memastikan penyakitnya “Sindrom Nefrotik”. Setelah berobat, pembengkakkan Anto berkurang.
Namun setelah beberapa lama, setelah Anto batuk beberapa hari, pembengkakkanya kambuhlagi! Supaya dia mendapatkan pengobatan yang lebih bagus, saya membawanya ke rumah sakit lain. Setelah berobat 10 hari di rumah sakit ini, bengkaknya berkurang lagi, tapi hasil tes urin adalah protein urin (1+).
Sepertinya anto sedang sedang dirasuki, penyakitnya kambuh sekali setiap lewat beberapa bulan, penyakitnya semakin parah, waktu itu benar-benar membuat kita khawatir sampai setengah mati. Saya dan kerabat saya pergi cari tau rumah sakit untuk pengobatan Nephrotic syndrome. Suatu hari kami mendengar Klinik Utama Sehat Insani Jakarta adalah klinik spesialis pengobatan ginjal, kami dengan membawa harapan tipis, memutuskan membawa Anto berobat ke sini. Sebelum Anto berobat di Klinik Utama Sehat Insani Jakarta, mata dan mukanya membengkak, batuk, sesak napas, kencing berbusa bertambah banyak. Tes urin menunjukkan protein urin (3+), 24 jam kuantifikasi protein urin 1.67g.
Setelah pengobatan 1 bulan lebih, bengkak di mata dan muka Anto berkurang, hidung mampet, batuk, sesak napas, dan gejala lain hilang semua. Hasil tes urin adalah protein urin sebelum berobat dari (3+) menjadi (-), 24 jam kuantitifikasi protein urin turun menjadi 0.19g.
Setelah keluar rumah sakit Anto mengikuti cara proses Klinik Utama Sehat Insani Jakarta, melakukan pengobatan makanan dan olahraga, Sekarang kekebalannya meningkat secara signifikan dan kondisi fisiknya berubah banyak. Sampai sekarang, Anto tidak ada tanda-tanda penyakit kambuh. Terimakasih kepada dokter yang mengobati Anto. Terimakasih Tuhan.
Penyakit ginjal polikistik/ Kista ginjal: Salah satu penyebab utama gagal ginjal
Pielonefritis (infeksi ginjal): Gejala, Pengobatan
Glomerulonefritis Kronis: Gejala dan Pengobatan.
Nefritis: Gejala dan Pengobatan
Gagal Ginjal Kronis: Gejala dan Pengobatan.